Cinta
itu letaknya di hati dan hati itu milik Allah. Tidak mungkin kita dapat
menyentuh hati seseorang tanpa izin Allah dan jika Allah tidak
mengkehendaki. Tidak patut kita serahkan hati kita yang dimiliki Allah
itu kepada orang lain untuk dikuasai atau diperintah. Bahkan memang
sepatutnya kita serahkan jiwa dan raga kita seluruhnya kepada Allah.
Adapun rasa cinta yang lahir sesama manusia itu hanya jalan menuju cinta
Allah. Janganlah sekali-kali kita menukarkan tujuan cinta di hati yang
sepatutnya untuk Allah kepada manusia hanya kerana kita dapat melihat
kecantikan manusia dan kita tidak dapat melihat Allah, kita cuma merasa
dan melihat kecantikan segala ciptaan-Nya. Kita lupa dan selalu tidak
sedar hakikat segala kecantikan itu adalah milik Allah. Jadikanlah cinta
kepada manusia itu sebagai jalan menuju Tuhan, bukan matlamat dan
pengakhiran destinasi cinta. Maka engkau akan lebih tenang menerima
segala penolakan.
Meski ku rapuh dalam langkah
Kadang tak setia kepadaMu
Namun cinta dalam jiwa
Hanyalah padaMu
Kadang tak setia kepadaMu
Namun cinta dalam jiwa
Hanyalah padaMu
Maafkanlah bila hati
Tak sempurna mencintaiMu
Dalam dada ku harap hanya
Dirimu yang bertakhta
Tak sempurna mencintaiMu
Dalam dada ku harap hanya
Dirimu yang bertakhta
No comments:
Post a Comment